Sangihe, Lintasutara.com – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe lewat Dinas Tenaga Kerja Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe menyelenggarakan Job Fair di Papanuhung Santiago Tampungang Lawo, Kamis (01/05/2025).
Membuka kegiatan, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari menyebutkan rangkaian agenda hari ini cukup terbuka dan inklusif, dengan menghadirkan stake holder cukup lengkap, baik pengusaha Sangihe pun dari luar daerah, dalam mensukseskan program 100 hari kerja Pemerintah Daerah Kepulauan Sangihe.
“Orang Sangihe pasti ingin kerja di daerah ini, dan para pemberi kerja, menjadi andalan kita di daerah ini untuk memberikan ruang bagi para pencari kerja,” sebut Thungari.
Ia bersyukur, sejak transisi pemerintahan secara pelan namun pasti sudah terjadi transformasi pola pikir cukup signifikan dikalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Sangihe untuk berinovasi.
“Ini menjadi sinyal positif ketika birokrasi diberi ruang untuk berinovasi, mampu diarahkan dengan bijak dan diberikan kewenangan yang jelas sesuai regulasi, maka hasilnya akan nyata dan maksimal,” lanjutnya.
Termasuk, sektor pelayanan kepada masyarakat yang menjadi lebih responsif, tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan masyarakat. Apresiasipun ia sampaikan kepada Dinas Tenaga Kerja yang sudah berupaya menghadirkan agenda ini.
Selain job fair, kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Buruh tahun 2025 ini, turut diperkenalkan aplikasi Siap Kerja serta Workshop Soft Skill, menghadirkan para kaum muda Sangihe yang notabene siap memasuki dunia kerja.
Thungari menyebut aplikasi tersebut sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik, atau wujud nyata dari implementasi sistem pemerintahan berbasis elektronik (E-Government), seperti tertuang dalam poin awal Sapta Membara.
“Ada tiga domain dalam sistem tersebut, yakni Government to Government, Government to Citizen dan Government to Busines,” terangnya.
“Aplikasi siap kerja menjadi integrasi dari ketiga domain yang mana fitur ini bisa membantu pencari kerja mendapatkan akses informasi secara cepat dan akurat terkait lowongan kerja,” lanjutnya.
Aplikasi Siap Kerja bagi eks Wakil Ketua II DPRD Sangihe ini, menjadi pilar resmi komunikasi antara pencari kerja dan pemberi kerja serta menjadi alat bantu pemerintah dalam merancang kebijakan berbasis data ketenagakerjaan yang faktual.
“Ini juga menjadi bukti bahwa Kabupaten Kepulauan Sangihe tidak tertinggal pada era digital. Justru dari wilayah perbatasan, kita tunjukan bahwa inovasi dan kolaborasi dapat tumbuh subur jika diberik ruang dan dukungan kebijakan yang tepat,” tegasnya.
Iapun mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat untuk menjadikan kegiatan hari ini sebagai momentum perubahan Sangihe kearah yang makin baik.
“Kita wujudkan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan, mendorong keterlibatan publik serta menghargai kerja keras setiap warga masyarakat, terutama para buruh, tenaga kerja dan pelaku usaha,” kunci Thungari.
(Penulis / Editor : Gerald Kobis)