Sangihe, Lintasutara.com – Operasi Keselamatan Samrat 2021 di Kabupaten Kepulauan Sangihe secara resmi dimulai. Hal ini ditandai dengan penyelenggaraan apel gelar pasukan di halaman Mapolres Sangihe, Senin (12/04/2021).
Dimulai sedari pukul 08.15 Wita, gelaran apel dipimpin langsung oleh Kapolres Sangihe AKBP Tony Budhi Susetyo dan dihadiri oleh Forkopimda Sangihe, Jajaran Polres Sangihe, serta jajaran-jajaran terkait dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Membacakan amanat Kapolda Sulut, AKBP Tony Budhi Susetyo menyebutkan jika apel ini seyogianya bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personil maupun sarana pendukung untuk memaksimalkan operasi agar sesuai dengan sasaran yang ditentukan.

“Operasi Keselamatan Samrat 2021 pada tahun, ini akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 12 sampai dengan 25 April 2021, dan dalam kurun waktu tersebut sasaran Operasi adalah Masyarakat yang tidak mematuhi Protokol Kesehatan dan masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalu lintas serta masyarakat yg belum memahami tentang larangan mudik lebaran tahun 2021,” sebut Susetyo.
Dirinya melanjutkan, dalam penanganan dilapangan nanti, para petugas wajib mengedepankan tindakan preemtif, preventif, persuasif dan humanis, sesuai dengan penekanan Kapolda yang tertuang dalam 4 poin arahan, yakni :
- Selalu bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan awali dengan berdoa sebelum melaksanakan tugas.
- Menjalin kerja sama yang aktif antar Institusi Negara, karena tujuan kita adakah sama untuk melayani maayarakat.
- Menjaga keselamatan kesatuan, baik keselamatan pribadi dan kehirmatan Institusi dalam pelaksanaan tugas.
- Mewujudkan pelayanan aparat Negara yang humanis dan bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
“4 poin tersebut wajib dipedomani dalam pelaksanaan operasi nanti,” kunci Kapolres.
(Gr)