Sangihe, LintasUtara.com – Proyek tambal Jalan Nasional di ruas jalan Manganitu – Tamako, khususnya di wilayah Kampung Pinabetengan, Kecamatan Manganitu memakan korban kecelakaan.
Pasalnya penggalian aspal hanya sebagian diberikan tanda adanya galian. Berdasarkan pantauan wartawan Lintas Utara, setidaknya ada dua kendaraan roda dua yang mengalami kecelakaan dan korban pun mengalami luka-luka.
Hal demikian pun dikeluhkan pengendara lainnya yang hampir saja mengalami kecelakaan. “Ia tadi memang kita hampir celaka di situ, soalnya biar pelan – pelan karena ini lubang ada di belokan tetap bikin celaka,” ungkap Milton, salah satu pengendara, Kamis (18/3/2021).
Kapolsek Manganitu, Jouber Johanis juga angkat bicara soal ini. Menurut dia, dirinya akan menghubungi secepatnya pelaksana proyek untuk memasang tanda di tiap lubang yang digali tersebut. ” Kita akan hubungi pelaksana proyek,” singkatnya.
(LS)