Lintasutara.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro gerak cepat (Gercep) melakukan evakuasi warga yang berada di dua kampung di pulau Ruang, Kecamatan Tagulandang, usai Gunung Ruang erupsi, Selasa (16/04/2024).
Sekretaris BPBD Kabupaten Kepulauan Sitaro, Theo Umbas ketika ditemui menjelaskan jika pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait guna melakukan evakuasi terhadap 828 masyarakat yang berada di dua kampung, yakni Kampung Laingpatehi dan Pumpente.
“Tadi juga kami sudah melakukan koordinasi dengan ketua tim pemantau gunung berapi dan berdasarkan rekomendasi mereka agar segera di lakukan evakuasi secepatnya, hal ini dikarenakan pertimbangan jarak agak jauh dimana berada di pulau kecil,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pemerintah daerah akan menyediakan tiga tempat evakuasi yang berada di Kecamatan Tagulandang dan telah berkoordinasi dengan pihak TNI-Polri serta pihak kesehatan.
“Ada tiga lokasi yang akan dijadikan tempat evakuasi bagi masyarakat dimana nanti untuk titik kumpul berada di pendopo kantor Camat Tagulandang dan ini merupakan langkah darurat selain itu untuk alternatif jika ada perluasan erupsi maka kami juga menyediakan tempat alternatif rumah ibadah” jelasnya.

“Karena mereka berada di pulau maka kami sudah berkoordinasi dengan pihak UPT Perhubungan dan sudah di siapkan Kapal Feri KMP. Lohoraung selain itu sudah ada juga masyarakat yang telah melakukan evakuasi secara mandiri,” lanjut Umbas..
Ia menghimbau agar masyarakat khususnya yang berada di area pulau Tagulandang agar tetap tenang dan tidak perlu panik.
“Kami juga menghimbau agar masyarakat tidak perlu panik dan mohon dukungan semua masyarakat,” tandasnya.
(Boni)