Bitung, Lintasutara.com – Setelah sukses dilaunching akhir tahun 2021 oleh Walikota Maurits Mantiri, program Tata Kelola Sekolah Berintegritas memasuki fase implementasi, saat ini sosialisasi pendidikan anti korupsi di satuan pendidikan semua SD-SMP yang ada di kota digital baru selesai dilaksanakan.
Kegiatan yang diprakarsai oleh Staf Khusus Walikota Bitung yang memfasilitasi tim Forum PAK (Penyuluh Anti Korupsi) Sulut, dan selanjutnya ada dalam pemprograman Dinas Pendidikan Kota Bitung, selesai melaksanakan road show ke semua sekolah SD SMP yang ada di kota Bitung melalui forum sosialisasi yang digelar di delapan kecamatan,
Sebelumnya pihak Diknas Kota Bitung melalui Kadis Eugenia Mantiri merespon cepat arahan Walikota agar program ini bisa diakselerasi di kota Bitung. Setelah menggelar launching, sejumlah pertemuan teknis dilaksanakan, membahas rancangan tindak lanjut. Kadis Eugenia bersemangat mendorong agar kegiatan ini dapat dilaksanakan di kota Bitung.
‘’Berterimakasih kepada tim Forum PAK Sulut yang bersedia membantu melaksanakan program ini di kota Bitung, harapanya agar terbentuk generasi muda pendidikan kota Bitung yang berintegritas dan anti korupsi’’ sebuah Eugenia.
Ketua Forum PAK Sulut Ais Kai didampingi Sekertaris Okta Lintong, mengatakan pihaknya saat ini fokus memfasilitasi Pemda untuk melaksanakan program ini. Salah satu yang paling terdepan menurut Ais, adalah Pemkot Bitung yang sudah melaunching kegiatan tersebut. Walau sempat didahului oleh Kabupaten Bolmut yang telah mampu merancang sampai tahap pembuatan kurikulum, namun mantan jurnalis senior yang belakangan aktif menulis buku itu, Bitung bakal memiliki keunggulan tersendiri terutama suport dari ekosistem kota digitalnya.
Pihak Diknas berhasil mengatur dan membuat jadwal sosialisasi, di mana kegiatan yang dimulai awal September tersebut telah rampung dilaksanakan di delapan kecamatan. Sosialisasi terakhir Selasa (20/9/2022) di Kecamatan Lembeh Utara, tepatnya SDN 6/84 Mawali. Sesuai data yang didapat media ini, di setiap sosialisasi tim Forum PAK ikut didampingi Diknas di antaranya Sekertaris Fonny Tumundo, Kabid Alphion Takalewangen, Patmos, dan Staf Khusus Emon ‘Kex’ Mudami.
Banyak materi yang disampaikan tim Forum PAK selama kegiatan sosialisasi, tim yang tersertifikasi ole KPK dan telah dikukuhkan oleh Gubernur Olly Dondokambey (14/7/2022) tampil bersemangat. Selain Ais Kai, Okta Lintong, juga tampil Dr Magdalena Wullur, Masudi, Meylan Luas, Daud Kawung, Erryl Lumintang.
Mereka menyampaikan materi di antaranya ; pendidikan anti korupsi, nilai integritas, kurikulum muatan lokal, pantun, dll. Tiap-tiap pertemuan di kecamatan memunculkan kekhasan masing-masing. Animo dan semangat peserta sangat tinggi selama pelaksanaan kegiatan.
Setelah sosialisasi tersebut, rencana tindak lanjut tengah dibahas oleh tim, dalm waktu dekat peluang besar dilaksanakan workshop penyusunan bahan ajar. Menurut Ais, setelah sosialisasi rampung, akan dilaksanakan pertemuan bersama Diknas dan Staf Khusus untuk persiapan pelaksanaan workshop.
‘’Yang pasti dalam pantauan kami, pelaksanaan sosialisasi di kota Bitung berjalan dengan baik dan maksimal, berharap ini akan terus berproses sampai kelak ada panduan ajar bagi satuan pendidikan yang ada’’ pungkas Ais.
(*)