Sangihe, LintasUtara.com – Kabupaten Kepulauan Sangihe diramaikan dengan kedatangan dua pasang Cagub-Cawagub yakni CEP-SEHAN yang diusung Partai Golkar dan OD-SK dari PDI Perjuangan. Kedatangan para pesohor politik bumi Nyiur Melambai ini, sudah tentu menghadirkan massa dalam jumlah lumayan besar.
Kapolres Sangihe, AKBP Tony Budhi Susetyo menyebutkan, dalam rangka menjaga kondusifitas di lapangan, tim gabungan yang terdiri dari Kodim 1301/Sangihe, Lanal Tahuna dan Polres Sangihe, sedianya sudah siap dengan proses pengamanan, baik di Bandar Udara Naha, maupun lokasi tujuan masing-masing Cagub-Cawagub.
“Jadi persiapannya sudah maksimal. Kami dari Polres Sangihe menurunkan kurang lebih 200 anggota kepolisian, yang akan berjaga mulai hari ini, sampai besok hari,” ungkap Susetyo.
Dirinyapun berharap, agar adanya kesadaran dari masyarakat tentang pentingnya menjaga demokrasi yang sehat, dengan bersama-sama menjaga ketertiban.
“Hal itu perlu disampaikan, agar ada kesadaran berdemokrasi yang baik antar pendukung. Silahkan berlomba-lomba memenangkan calonnya masing-masing, tapi ingat tetap jaga solidarisme dan rasa kekeluargaan,” lanjut dia, sembari meminta masing-masing pendukung untuk tetap menjaga Protap Covid-19.
“Kami terus mengimbau, baik terkait maklumat Kapolri, maupun peraturan KPU, dan nanti untuk tim Pokja yang sudah dibentuk di Sangihe, pun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan mengambil sikap jika ada pelanggaran,” kuncinya.
Sementara itu, Dandim 1301/Sangihe Letkol Inf Rachmat Christanto, menyebutkan jika dalam fungsi membantu pengamanan yang dilakukan Polres Sangihe, baik Kodim 1301/Sangihe maupun Lanal Tahuna, masing-masing menurunkan 30 personil.
“Jadi totalnya ada 260 pasukan, yang terdiri dari 200 personil Polres Sangihe, 30 dari kami, Kodim 1301/Sangihe, dan 30 Personil dari Lanal Tahuna, yang dipimpin langsung Danlanal Tahuna, Letkol Laut Yulis Andreas Lorentius,” singkat Dandim.
(Gr)