Sangihe, Lintasutara.com – Ternyata! Demsy Sumendap tidak terlibat mosi tak percaya terhadap pimpinan DPRD Sangihe.
Nama Ketua Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Sangihe yang juga personil Fraksi PDI- Perjuangan, Demsy Sumendap disebut terlibat dalam skenario pernyataan mosi tak terhadap pimpinan DPRD, ternyata tidak benar.
Hal ini terbukti, ketika belasan anggota DPRD menyampaikan pernyataan bersama di ruang Komisi 1, Demsy Sumendap tidak ada. Begitu juga dengan foto dan video beredar di media, wajah anggota DPRD peraih suara terbanyak Dapil 3 ini tidak nampak.
Saat dihubungi awak media, Sumendap dengan tegas menyatakan dirinya bukan bagian dari skenario tersebut.
“Saya sebelumnya ketika ada jumpa pers dengan awak media berada dalam ruangan tersebut. Namun saat pernyataan dari sejumlah anggota lainnya terkait mosi tak percaya pada pimpinan mulai dilontarkan saya langsung keluar ruangan. Makanya di foto dalam pemberitaan tidak ada gambar atau wajah saya,” ungkap Sumendap.
Menurutnya, sebagai kader PDI Perjuangan saya tahu dan memahami mekanisme yang diberlakukan terkait setiap pernyataan untuk publik melalui media bagi setiap personel DPRD Sangihe dari Fraksi PDI Perjuangan.
“Maka ketika keluar ruangan Komisi 1 saya menunggu teman-teman wartawan dan menyatakan bahwa saya tidak terlibat dengan upaya dan skenario mosi tak percaya pada pimpinan DPRD. Apalagi salah satu pimpinan DPRD Sangihe adalah anggota Fraksi PDI Perjuangan”, imbuhnya sambil menyatakan dirinya tetap komit dengan kebesaran PDI Perjuangan di Sangihe.
Diberitakan sebelumnya, belasan anggota DPRD Sangihe lintas fraksi menyatakan mosi tak percaya terhadap pimpinan DPRD Sangihe terkait permintaan usulan nama Pj Bupati dari Kemendagri.
(Ts)