Sangihe, Lintasutara.com – Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) baru milik RS Pratama Liung Paduli akhirnya diresmikan Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe dr. Rinny Tamuntuan, Senin (30/01/2023).
Dengan adanya gedung yang lebih representatif ini, Tamuntuan pun mengingatkan ada peningkatan kinerja dari Nakes RSU Liung Paduli.
“Kiranya Para Tenaga Kesehatan (Nakes) disini (RSU Liung Paduli-red) akan terus memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat Sangihe,” kata Tamuntuan
Menurut Penjabat Bupati yang juga Kadis Sosial Provinsi Sulut ini, pada tahun 2023 dan 2024 Sangihe mendapatkan anggaran yang cukup baik dari Kementerian Kesehatan RI.
“Hal ini dikarenakan Kepulauan Sangihe yang masuk dalam wilayah perbatasan sehingga tentunya mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat,” lanjutnya.
Dirinypun mengajak semua masyarakat mendoakan akan adanya Rumah Sakit diwilayah Selatan Sangihe.
“Pemkab Sangihe tentunya akan memberikan perhatian dengan membangun RS disana. Rencananya akan dibangun RS Pratama dan untuk perencanaannya harus disiapkan tahun ini,” sebut Istri Ketua DPRD Sulut Andy Silangen ini.
Tak hanya pembangunan tentunya, Penjabat Bupati yang memang memiliki latar belakang Kedokteran ini menyebutkan dirinya sudah membahas kesiapan para Dokter Ahli dengan Direktur RSU Prof Kandouw Manado yang nantinya akan disiapkan ketika RS Pratama di Selatan Sangihe terbangun.
“Pembangunan saran dan prasarana kesehatan adalah hal mendasar dalam upaya membangun Kepulauan Sangihe. Selain RS Pratama, Pemkab juga akan meningkatkan Puskesmas dan Pustu di tiap wilayah kecamatan dan pulau-pulau perbatasan,” kuncinya.
Turut hadir mendampingi Tamuntuan, Kadinkesda Sangihe dr. Handry Pasandaran, Direktur RSU Liun Kendaghe Tahuna Dr Aprikonus Loris, Direktur RSU Liung Paduli dr Poliden Dalawir, dan sejumlah Kepala Puskesmas.
(Gr)