Manado, Lintasutara.com – Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulawesi Utara menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2025 pada tanggal 23–24 Juli di Tateli Resort and Convention, Manado.
Kegiatan strategis ini dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara, dan dihadiri oleh jajaran pejabat tinggi bidang pertanian, termasuk Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut beserta seluruh jajarannya, Staf Khusus Gubernur Bidang Pertanian, Kepala Dinas Pertanian kabupaten/kota se-Sulut, serta para undangan lainnya.
Rakerda ini mengusung agenda penting berupa koordinasi, sinkronisasi dan evaluasi data tanaman pangan, serta evaluasi program dan kegiatan semester I Tahun 2025.
Selain itu, forum ini juga menjadi wadah untuk mempercepat pelaksanaan berbagai program serta menyusun usulan kegiatan untuk tahun 2026, baik melalui skema pendanaan APBN maupun APBD Provinsi.
Dalam arahannya, Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, menegaskan pentingnya keterpaduan data dan sinergi program lintas kabupaten/kota untuk mendukung program swasembada pangan nasional yang menjadi perhatian serius Presiden RI.
Salah satu bentuk implementasi nyata yang diharapkan adalah melalui gerakan menanam tanaman pangan dan hortikultura di seluruh wilayah provinsi.
“Pemerintah kabupaten dan kota harus bersinergi dalam mendukung ketahanan pangan. Ini menjadi tanggung jawab bersama, dari pusat hingga daerah, demi menjamin ketersediaan pangan yang berkelanjutan,” ujar Gubernur dalam sambutannya.
Menanggapi arahan tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe menyatakan siap untuk mendukung penuh berbagai program ketahanan pangan yang dicanangkan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sangihe, Franky Nantingkase, menyampaikan bahwa daerah perbatasan seperti Sangihe memiliki potensi besar dalam pengembangan tanaman pangan lokal dan hortikultura berbasis masyarakat.
“Dengan semangat kolaborasi, kami siap menyukseskan program strategis ini demi kesejahteraan petani dan masyarakat Sangihe,” ungkapnya di sela-sela kegiatan.
Rakerda ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam menyatukan langkah pemerintah daerah se-Sulawesi Utara dalam membangun sektor pertanian yang tangguh dan berkelanjutan, serta mendukung target nasional dalam mewujudkan kemandirian pangan.
Pewarta/Editor: Ronny Serang