RSDLK Tahuna Sediakan Ruang Oikumene dan Mushola untuk Ibadah

Sangihe, Lintasutara.com – Rumah Sakit Daerah Liun Kendage Tahuna (RSDLK) Tahuna kembali berinovasi. Tidak hanya layanan medis, kali ini Rumah Sakit terbesar Sangihe ini hadirkan dua tempat ibadah.

Kedua tempat ibadah dimaksud, yakni ruang Oikumene untuk umat Kristiani dan Mushola untuk umat Muslim, tepatnya di lantai 5 gedung baru RSDLK.

Hadir sekaligus meresmikan kedua tempat ibadah, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari mangapresiasi gebrakan yang dilakukan manajemen dibawah kepemimpinan dr. Aprikonus Loris.

“Rumah sakit sebagai pusat pelayanan publik harus jadi tempat yang inklusif bagi setiap individu untuk mengekspresikan keyakinan dan mendekatkan diri mereka kepada Sang Pencipta,” sebut Thungari sembari menyatakan hal ini sesuai dengan Sapta Membara, khususnya pilar ke 5.

Masyarakat yang berada di Rumah Sakit, ujar Thungari, secara mental notabene kurang baik karena dalam kondisi sakit dan ataupun harus merawat pasien.

“Dalam upaya memperbaiki masalah mental, maka pendekatan diri kepada Tuhan menjadi jalan paling mujarab. Dengan disediakannya tempat seperti ini, maka baik pasien maupun penjaga bisa lebih mudah untuk beribadah,” ungkapnya.

Dengan lokasi yang strategis, Thungari melihat ada kelebihan lain dari pemilihan lantai 5 RSDLK sebagai dua tempat ibadah, yakni pengguna Rumah Sakit bisa sedikit melepas penat seusai ibadah.

“Jadi tadi juga sudah kita bincangkan dengan Direktur agar bisa ada tempat duduk. Bahkan akan kita kaji penempatan fasilitas lain yang bisa menambah kenyamanan masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur RSDLK dr. Aprikonus Loris, bersyukur dengan peresmian kedua tempat ibadah yang menurutnya memang bagian dari implementasi visi – misi Sapta Membara.

“Ada beberapa kali kesempatan kami bertemu dengan Pak Bupati terkait agenda hari ini dan bersyukur selalu ada dukungan bersama pak Wakil Bupati. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu sehingga kedua tempat ini bisa kita adakan,” ujar Loris.

Tak ada gading yang tak retak, aku Loris, sehingga setiap masukan termasuk kritik dan saran sangat pihak RSDLK butuhkan demi peningkatan Rumah Sakit setiap sektor pelayanan.

Turut hadir dalam agenda tersebut, Wakil Bupati Tendris Bulahari, Asisten I dan II Setda Sangihe, Kepala – Kepala OPD, hingga tokoh agama.

(Penulis / Editor : Gerald Kobis)

Bagikan:

Artikel terkait

Terpopuler

Peluang dan Tantangan Menjadi Kepala Daerah di Kabupaten Kepulauan Sangihe: Pilkada...

Suara Redaksi

Beri Pesan Tegas Usai Lantik Pj Kapitalaung, Thungari: Pemdes Denyut Utama...

Sangihe

Refleksi Hari Kartini: Juita Baraming, Perempuan Sangihe yang Menata Harapan Lewat...

Sangihe

Pahlawan Tanpa Sorotan: Dari Laut Talise, Nelayan Menjemput Nyawa Sebelum Negara...

Kolom

Dilema Angka Stunting Sangihe

Suara Sangihe

Terkini