Bolsel, Lintasutara.com – Persaingan Pemilihan Bupati (Pilbup) di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) saat ini incumbet PDI-P di gadang – gadang akan melawan kotak kosong.
Namun pasca terpilihnya Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM), rupanya harapan PDI-P di selatan Bolaang Mongondow ini harus pupus.
Pasalnya hari ini, politikus senior Partai Golkar yang juga mantan anggota legislatif Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Sultan Zulkarnain S.An, sudah mendaftar di lima (5) partai dalam usungan Koalisi Solidaritas Sulut Maju (KSSM) sebagai bakal calon (balon) Bupati di Pilkada Bolsel 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (Depidar), Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Sulut dan Masyarakat Cinta Masjid (MCM) Sulut ini, sudah mendaftar di lima partai, yakni di NasDem, PKS, Gerindra, PKB dan Golkar.
Hal ini diutarakan langsung Sultan Zulkarnain seusai mendaftar di kantor sekretariat Nasdem Bolsel, Rabu 15/5/2024).
Meskipun demikian, menurutnya masih ada satu partai yang sudah berkomunikasi dengannya, yakni Partai Amanat Nasional.
“Namun karena ketuanya sedang berada di luar kota, kemungkinan minggu depan kami balik lagi untuk mendaftar di partai PAN” beber Kak Sul, sapaan akrab Zulkarnain.
Ia mengatakan, bersedia menjadi bakal calon bupati Bolsel sepanjang mendapat tugas dari partai.
“Saya ini kan orang partai. Sepanjang partai memberi tugas kepada saya, saya harus siap,” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPD Partai Nasdem Bolsel Muhamad Paputungan, S.Ag, M,Si mengatakan pihaknya terus melakukan komunikasi dengan sejumlah partai. Mengingat saat ini tidak ada partai yang bisa mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati Bolsel sendiri.
“Di Bolsel yang memenuhi syarat 20 persen untuk calon Bupati dan Wakil Bupati hanya partai PDI – P. Selain itu 6 partai harus menjalin komunikasi agar bisa berkoalisi,” ungkap Paputungan di sela-sela sambutannya menerima Bakal Calon Bupati Bpk Sultan Zulkarnain, S.An.
Mat Paputungan optimistis Nasdem bisa berkoalisi dengan Partai PKS, Gerindra, PKB, PAN, dan Golkar untuk mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan.
“Gerindra dan Golkar kan berada dalam Koalisi Indonesia Maju saat Pilpres kemarin, sementara kandidat bakal calon Bupati yang mendaftar saat ini adalah kader senior DPP Partai Golkar, jadi harapanya koalisi ini solid dari pusat sampai ke daerah untuk Pilkada,” kata dia.
Adapun Ketua-ketua Partai Gerindra, PKB, PKS, dan Golkar mengatakan pihaknya membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bolsel sesuai dengan arahan dari DPP.
“Ini sesuai arahan dari DPP untuk membuka pendaftaran. Ucap Ketua DPD Gerindra Halilintar kadullah
(Albert)