Minahasa, Lintasutara.com – Universitas Negeri Manado (Unima) berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara (Suttenggomalut) dengan membangun Tax Center di kampus Unima. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara kedua pihak, bertempat di lantai III Kantor Pusat Unima, Selasa (4/4/2023).
Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje A. Katuuk, M.Pd dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Dirjen Pajak atas kerja sama yang boleh terjalin dengan Unima.
“Tax center sudah dibangun di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Tentu kami sangat apresiasi yang luar biasa untuk kerja sama yang terbangun sehingga Unima akan dapat dibimbing dalam mengisi atau menghitung pajak,” kata Rektor.
Prof Dei (sapaan akrab rektor) menjelaskan ini merupakan kerja sama strategis mengingat Unima telah berstatus sebagai Badan Layanan Umum (BLU) sejak tahun 2022 sehingga kerja sama dengan berbagai pihak penting untuk pengembangan bisnis ke depannya.
“Saya menyambut dengan sukacita dan berterima kasih atas kerja sama yang terjalin ini. Saat ini Unima sudah BLU, dan kami juga terus mengembangkan berbagai strategi bisnis, sehingga kerja sama degan perpajakan ini sangat penting,” ungkap Katuuk.
“Karena dengan membayar pajak, kita adalah warga negara yang baik. Tentu kami sangat mengharapkan adanya bimbingan bagi Unima agar tidak melakukan kesalahan dalam pelaporan pajak,” tutup rektor sembari menyampaikan selamat kepada umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Suluttenggomalut, Arif Mahmudin Suri, SH, M.Si., mengatakan, Unima telah melakukan transformasi luar biasa di masa kepemimpinan rektor.
Menurutnya, kerja sama dengan unima yang menghadirkan tax center sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran pajak sejak dini dengan melibatkan para mahasiswa.
“Untuk menanamkan kesadaran pajak di lingkungan perguruan tinggi maka diperlukan suatu wadah yang mudah diakses melalui Tax Center,” ujar Arif.
Baca Juga: Rektor Turun Langsung Sosialisasikan Unima di Education Fair LLDIKTI Wilayah XVI
Arif memaparkan beberapa hal yang menjadi bagian dari kerja sama, diantaranya pelaksanaan sosialisasi perpajakan kepada dosen, pegawai dan mahasiswa, juga melibatkan sosialisasi perpajakan kepada masyarakat yang dapat dilakukan oleh mahasiswa melalui Business Development Incentives kepada wajib pajak UMKM.
Kerja sama ini, lanjut Arif, juga meliputi pelaksanaan penelitian dan pengabdian di bidang perpajakan di Direktorat Dirjen Pajak serta pertukraran informasi yang bermanfaat antara kedua pihak.
“Pemanfaatan perguruan tinggi adalah untuk meningkatkan efektiftitas kerja sama dan kemitraan antara Dirjen Pajak dan pemangku kepentingan,” jelas dia.
Baca Juga: Polda Sulut dan Unima Kerja Sama, Tindak Lanjuti Duta Sulut Aman
“Karena itu, dalam kerja sama ini diharapkan tujuan pemanggilan bangsa melalui penerimaan pajak yang handal dapat kita wujudkan secara bersama-sama,” tandasnya.
Kerja sama ini merupakan satu dari beberapa capaian Unima di tahun ini. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr. Donal M. Ratu, M.Hum saat dimintai keterangan mengatakan kerja sama dengan Dirjen Pajak berdampak positif bagi civitas academica Unima.
“Dengan adanya kerja sama dan dibangunnya tax center Unima sangat membantu para dosen untuk pengisian pajak dan ada kerja sama yang melibatkan mahasiswa sehingga mereka dapat mengikuti magang di kantor-kantor pajak,” kata Donal.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Dekan FEB Unima, Dr. Joseph Kambey, Dekan FBS Unima, Dr. Ignatius Javier Tuerah, Sekretaris Senat Unima, Prof. Dr. Beatrix Podung, M.Kes. AIFO, Ketua LPPM Unima, Dr. Armstrong Sompotan, Kepala KPP Pratama Bitung, Yul Heriawan, dan para staf Dirjen Pajak Kantor Wilayah Suluttenggomalut. (andra)
Ikuti Podcast Lintasutara.com di Lintasutara TV