Tomohon, Lintasutara.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon, Djemmy Sundah meminta pihak Yayasan Medika GMIM (YMG) dan karyawan RSU Bethesda Tomohon harus duduk bersama dengan meninggalkan ego masing-masing.
Hal ini disampaikannya, Kamis (10/3/2022) kepada Lintasutara.com melalui pesan singkat.
Menurut Sundah, jika dalam penyelesaian permasalahan ini baik pihak Yayasan dan karyawan masih mengutamakan ego masing-masing, hanya akan menimbulkan saling menyalahkan dan membenarkan.
Baca Juga : Djemmy Sundah Cs “Turun Tangan” Mediasi Kisruh RSU GMIM Bethesda
“itu tidak akan menyelesaikan permasalahan yang ada malah hanya akan memperkeruh masalah itu sendiri,” kata Sundah.
Lanjut Sundah, pihaknya bersyukur Yayasan Medika GMIM menanggapi positif hasil pertemuan pada Senin (7/3) lalu.
Baca Juga : Survei Indikator Politik: 52,5 Persen Warga Tolak PCR Sebagai Syarat Perjalanan
“Pertemuan terakhir, kami tekankan agar pihak yayasan dapat secepatnya untuk menyelesaikan hak-hak dari karyawan dan bersyukur sudah ada tanggapan positif dengan akan merealisasikan gaji dari karyawan pada Jumat besok,” ujar Sundah.
Kemudian Sundah juga menjelaskan, karena dengan terselesaikan hak-hak karyawan maka persoalan pelayanan akan terselesaikan juga.
“Karena jika hak-hak karyawan sudah terabaikan. Akan terdampak pada pelayanan kepada orang banyak,” tandasnya.
(Dedy Dagomes)