Sangihe – Dianggap mampu menjaga toleransi antar umat beragama, Kepulauan Sangihe meraih 2 kategori Harmony Award tahun 2020 ; untuk kategori Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan satu lagi untuk Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kepulauan Sangihe.
Lebih membanggakan, Kabupaten di teras utara NKRI ini menjadi satu-satunya daerah dari Sulawesi Utara (Sulut) sebagai penerima penghargaan Kementerian Agama (Kemenag) yang diserahkan di Kantor Kemenag RI.

Menerima penghargaan yang diserahkan secara langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag, Prof. Dr. Hi. Nizar Ali, Rabu (16/02/2021), Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana mengakui jika penganugerahan Harmony Award ini merupakan prestasi yang sedianya milik seluruh masyarakat Sangihe.
“Prestasi ini merupakan prestasi seluruh masyarakat Sangihe. Kita patut bersyukur kepada Tuhan sekaligus berbangga dengan prestasi yang diraih ini,” ungkap Gaghana ketika diwawancarai awak media.

Dengan adanya penghargaan ini dirinyapun berharap kedepannya baik FKUB maupun semua lapisan masyarakat dapat terus berbuat demi mewujudkan serta mempertahankan kerukunan yang ada di Sangihe.
“Baik ada penghargaan maupun tidak, toleransi dalam menjalani hidup yang majemuk harus diteruskan, sehingga kerukunan antar pemeluk agama yang sekian lama hidup berdampingan dapat diimplementasikan setiap hari,” kunci Ara Jabes (Gaghana, red).

Sementara itu, ketua FKUB Sangihe Pdt. A. Makasar menyatakan jika penghargaan ini memiliki nilai yang begitu tinggi dalam meningkatkan motivasi dan kinerja FKUB untuk merawat, memelihara, pun menguatkan kerukunan dan kehidupan beragama di negeri Tampungang Lawo.
“Tentunya penghargaan ini merupakan buah kerja keras semua element yang ada, dalam memelihara serta memupuk kerukunan beragama yang ada di Sangihe,” singkat Makasar.

(Advetorial)