Sangihe, Lintasutara.com – Laga panas diprediksi terjadi antar dua club semifinalis turnamen KU-18 Askab PSSI Sangihe, Young Shoot dan Bidadari FC.
Bermain di lapangan Lombongtari Tariang Lama, Minggu (11/06/2023), kedua tim bakal menampilkan kekuatan penuh, mengingat partai kedua tim sama-sama punya kans kuat menuju final.
Ditemui awak media ini, Coach Young Shoot Kaim Mabiang menyebutkan anak asuhnya sudah siap secara mental dan fisik menghadapi partai semifinal.
“Anak-anak sudah siap dan kami siap bertempur untuk pertandingan yang tim kami anggap sudah seperti final besok. Young Shoot akan bermain dengan kekuatan penuh,” sebutnya.
Disentil terkait analisis pertandingan selama ini, Coach Kaim menyebutkan jika kedua tim sejatinya memiliki pola permainan yang berbeda, namun dirinya yakin hasil latihan anak-anaknya bisa membuahkan kemenangan.
“Yang paling penting saat ini adalah tim inti sehat dan sangat siap untuk pertandingan sehingga strategi tim bisa diikuti dengan baik,” kuncinya.
Laga ini menjadi seru juga, dikarenakan dalam laga sebelumnya diketahui Young Shoot menumbangkan tim sekota Bidadari, PBJ FC.
Sejumlah pecinta sepak bola menyebutkan partai semifinal ini bak partai balas dendam.
“Nuansa itu nampaknya akan tetap ada mengingat PBJ adalah club sekampung Bidadari. Jadi agar seru juga untuk disaksikan apakah kekalahan PBJ bisa dibalaskan,” sebut beberapa pecinta sepak bola yang meminta namanya tidak dipublikasi
Terkait hal ini, tim kepelatihan Bidadari FC Christian Tapadompo menyebutkan timnya saat ini hanya berfokus pada kemenangan di semifinal.
“Tidak ada yang seperti itu. Bagi kami, hasil positif untuk anak – anak Bidadari menjadi yang paling penting. Mereka harus terus berjuang ke final,” sebut pria yang juga Kapitalaung Kuma 1 ini.
Dirinyapun menyebutkan semua tim saat ini berada dalam kondisi terbaik sehingga dia yakni mampu bermain dan bertarung di lapangan dengan dengan baik dengan mengedepankan sportifitas.
(Gr)