Minahasa, Lintasutara.com – Rektor Unima Prof. Dr. Deitje A. Katuuk, MPd secara resmi melantik 593 wisudawan, baik secara daring maupun luring bertempat di Auditorium Unima, Kamis (14/10/2021).
“Selamat atas keberhasilan saudara-saudara. Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada orang tua dan keluarga wisudawan dan wisudawati yang telah memberikan kepercayaan kepada lembaga ini untuk mendidik anak, suami maupun isteri,” ucap Rektor kepada para wisuadawan.
Rektor mengatakan, upacara wisuda bukanlah tradisi universiter yang rutin, tetapi merupakan bagian dari akuntabilitas akademik dan publik dari Unima sebagai institusi pendidikan.
Melalui wisuda ini Unima mempertanggungjawabkan semua kepercayaan dan tanggungjawab yang diberikan dan dipercayakan kepada kampus untuk mendidik anak-anak bangsa menjadi insan yang berkarakter Pancasila menuju Indonesia hebat.
“Hayatilah bahwa gelar akademik yang saudara sandang bukanlah tujuan akhir, tetapi masih harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui pengabdian saudara-saudara. Ladang dan medan pengabdian masih terbentang lurus di hadapan saudara-saudara,” ujarnya.
Dirinya pun mendorong agar para lulusan Unima program doktor, program magister, dan program sarjana semester ganjil 2021/2022 yang resmi diwisuda, dapat terus melakukan terobosan dalam pengabdian masing-masing, terutama di bidang Pendididikan.
“Lulusan Unima harus mampu menghasilkan berbagai terobosan dan inovasi dalam mengimplementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yaitu suatu proses pendidikan yang memerdekakan untuk menghasilkan anak bangsa yang merdeka, kreatif, dan inovatif,” ucap Rektor.
Apalagi, kata Rektor, era Revolusi Industri 4.0 di masa Pandemi Covid-19 mengharuskan adanya pengembangan berbagai inovasi pembelajaran secara kreatif.
Sehingga tuntutan untuk melaksanakan pembelajaran dengan learning Management System (LMS) sudah menjadi sebuah kebutuhan. Hal inipun sudah diterapkan Unima dalam waktu satu tahun terakhir ini.
“Terima kasih kepada semua dosen dan mahasiswa karena dalam satu tahun terakhir ini, sebagian besar kegiatan perkuliahan sudah dilaksanakan melalui LMS ini,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Rektor memaparkan sederet prestasi Unima sebagai hasil dari kesuksesan pelaksanaan program Mapalus Unggul dengan skema pengembangan potensi unggul mahasiswa dan lulusan Unima.
Diantaranya, prestasi mahasiswa pada bidang olahraga dengan meraih dua medali emas di PON XX Papua, bahkan di arena Asian Games mahasiswa Unima berhasil meraih medali emas. Sementara dalam bidang seni budaya, mahasiswa Unima berhasil meraih gold di berbagai event Choir Olympic.
Beberapa prestasi juga diraih para dosen di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan meningkatnya produktivitas ilmiah baik penelitian, inovasi, publikasi di berbagai jurnal terakreditasi nasional maupun internasional bereputasi, hak kekayaan intelektual bahkan paten.
“Semua prestasi yang diraih menunjukkan kinerja yang berhasil meningkatkan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Unima di cluster PTN Satker sangat baik,” ungkap rektor.
Rektor melanjutkan, Unima terus melakukan upaya reformasi birokrasi dengan meletakkan strategi reformasi menuju BLU sehingga memperkuat implemenbtasi rule based governance, performance base governance, menuju dynamic governance.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan nyata bapak presiden dan perhatian bapak menteri terhadap upaya-upaya Unima menyiapkan basic institutional regulation menuju Unima dengan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU),” jelas rektor.
Melalui PPK-BLU Ini diharapkan akan terjadi akselerasi kemandirian dan akselerasi reputasi untuk meningkatkan layanan prima bagi semua pemangku kepentingan baik internal maupun eksternal.
Rektor pun berpesan kepada wisudawan dan wisudawati agar dapat berkontribusi bagi pengembangan Unima ke depannya melalui sumbangan pemikiran sembari menjaga nama baik almamater dalam tugas dan tanggung jawab kerja.
“Jaga dan pelihara nama baik almamater saudara, dan suatu saat nanti, sebagai anggota Ikatan Alumni kami berharap saudara dapat memberikan sumbangan pikiran bagi pengembangan Unima,” pesan Rektor.
Upacara wisuda Unima turut dihadiri perwakilan Pemprov Sulut yakni Kaban Kesbangpol Steven Liow, perwakilan Pemkot Manado, perwakilan Pemkab Minahasa, perwakilan perbankan, para pimpinan universitas, fakultas, perwakilan wisudawan dan orang tua. (sm)